Mikroba Berusia 1.43 Miliar Tahun, Bukti Awal Kehidupan dari Dasar Laut

Diposting oleh made oka heryana | | Posted on Minggu, 27 September 2009

Kehidupan mungkin bermula dari dasar laut. Salah satu buktinya dapat dipelajari dari fosil Mikroba berumur 1,43 miliar tahun.

Fosil mikroba itu disebut penghisap asap hitam karena ditamukan para peneliti pada sebuah tambang di China. Organisme renik tersebut memiliki karakter tubuh yang identik dengan archaea dan bakteri yang saat ini masih hidup di dasar laut. Hanya saja hewan purba tersebut telah muncul semiliar tahun lebih tua.

“Mikroba di dasar laut adalah sisa-sisa jenis kehidupan tertua di planet bumi,” ajar Timothy Kucky, seorang geolog dari Universitas Saint Louis yang terlibat dalam penelitan fosil mikroba tersebut.

Timothy Kusky/Gondwana Research
penampang melintang fosil mikroba-mikroba
berusia 1.43 miliar tahun yang ditemukan di China

Ia menjalaskan fosil tersebut memberi petunjuk bahwa kehidupan mungkin mulai berkembang dekat gelembung-gelembung hidratermal di dasar laut dan bukan di laut dangkal seperti diyakini selama ini. Organisme tertua itu hidup di kerak bumi yang merekah sehingga perairan di dekatnya kaya dengan mineral yang muncul dari dalam perut bumi dan panasnya mencapai 400 derajat Celcius.

Beberapa orang menyebut organisme ini sebagai bentuk kehidupan di lingkungan yang ekstrim dan benar-benar barbeda dengan kondisi Iingkungan di permukaan bumi saat ini, Bakteri yang tidak mernbutuhkan sinar matahari dan aksigen itu hidup di dalam cerobong-cerobong gas yang terbentuk di sekitarnya dan memanfaatkan kandungan mineral yang mengendap.

Cerobong-cerobong padat yang dapat terbentuk hingga 15 meteran itu sangat langka karena mudah roboh hanya dengan sedikit tekanan rneskipun dapat terbentuk kembali. umur dan ukuran cerobong bisa dijadikan sebagai petunjuk untuk mengetehui bagaimana hidrotermal purba terbentuk dan kehidupan bisa muncul di sana.

“Mereka memberitahukan kepada kami kehidupan yang terbentuk sejak masa lalu yang begitu lama, namun dari mana mereka berasal masih penuh tanda tanya,” ujar Ed Mathez, geolog dan kurator Museum Sejarah Nasional Amerika di New York, AS, mengomentari temuan ini, Meskipun fosil mikroba tertua belum bisa menyimpulkan asal-usul kehidupan di Bumi, setidaknya Para peneliti dapat mengetahui bentuk kehidupan di awal pembentukan Bumi.

0 komentar:

Posting Komentar